Wednesday, September 9, 2015

Railfans - Tips Hunting

Halo netizens, bagaimana kabar semuanya nih ? pastinya baik-baik saja kan...
Setelah beberapa postingan kita membahas ilmu dan pengetahuan tentang kereta yang lumayan berat di otak ( hehehe ), nah sekarang kita bahas yang ringan dulu yuk perihal salah satu kegiatan railfans yaitu "Hunting". Apa itu Hunting ? dan apa saja tipsnya ? yuk kita simak...

Hunting merupakan kegiatan railfans yang terdapat unsur fotografi di dalamnya. Definisi hunting sendiri sudah pernah saya bahas sebelumnya yaitu kegiatan mendapatkan foto kereta. Kenapa dinamakan "Hunting" ya memang kita seolah-olah seperti memburu sesuatu, dan kereta sendiri merupakan obyek yang selalu bergerak, terutama jika kita mengambil di lintas / rel terbuka, sehingga kita seolah-oleh sedang "memburu" sang kereta sebagai "mangsa" yang kita jadikan obyek foto. Hunting juga merupakan kegiatan railfanning yang paling umum di lakukan oleh para Railfans. Para Railfans sudah tentu sangat senang jika mempunyai foto kereta hasil jepretan mereka sendiri oleh karena itu hunting merupakan kegiatan mereka yang paling dasar yang dilakukan oleh kebanyakan railfans. Hunting foto kereta dapat dilakukan sendirian atau secara kelompok. Namun terlepas dari itu ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh para "Hunters" agar bisa mendapat foto yang maksimal serta tetap mengutamakan keselamatan dirinya sendiri, orang lain dan juga perjalanan KA. Jangan sampe karena ulah Hunters, malah perjalanan KA jadi terganggu, itu malah akan mencoreng nama Railfans sendiri bukan ?!..

Kali ini saya akan mencoba berbagi beberapa tips atau saran jika kita melakukan kegiatan hunting kereta. Tips ini murni dari pengalaman saya sendiri, jadi ya mungkin bisa cocok atau malah tidak tergantung pemikiran para Hunters Railfans.

1. Susun Rencana Hunting
Agar Hunting bisa berjalan lancar dan mendapatkan foto kereta sesuai harapan, maka kita harus merencanakannya sebelumnya. Perencanaan ini bisa meliputi banyak hal namun ada dua yang utama yaitu Lokasi dan Tanggal. Sebelum hunting, kita harus memilih lokasi hunting yang tepat agar foto yang didapat bisa bagus atau sesuai harapan. Jika kita salah memilih tempat dan foto-foto yang didapat kurang sesuai harapan maka sia-sia lah hunting kita yang berarti hunting kita tidak efisien karena merasa tidak puas dan harus hunting lagi di tempat yang lain. Tambahan lain dari saya adalah melihat GAPEKA atau Jadwal KA yang melintas di area hunting dan kemudian membikin catatan jadwal kecil agar tau perkiraan kereta datang sehingga kita bisa mengatur agenda kapan kita makan atau beribadah disaat jeda tidak ada kereta yang lewat. Kemudian alangkah baiknya kita juga menghubungi teman Railfans setempat atau yang dekat dengan lokasi hunting kita untuk bisa menemani kita. Hunting sebaiknya kita lakukan minimal 2 orang, karena untuk faktor keamanan karena dengan adanya teman maka kita bisa meningkatkan kewaspadaan dan saling mengingatkan satu sama lain apalagi jika kita hunting di daerah yang sepi.


2. Persiapkan Peralatan dan Perlengkapan Hunting
Sehari sebelum Hunting persiapakan semua yang dibutuhkan untuk hunting terutama Kamera yang merupakan senjata utama. Pastikan bateri sudah full dan SD card masih ada sisa yang cukup agar tidak sampai kehabisan baterai atau memori penuh. Selain kamera pastikan juga untuk mengisi penuh Handphone sebagai alat komunikasi. Jika perlu bawa juga Power Bank agar tidak khawatir low batt saat hunting, apalagi bila lokasi hunting jauh dari pemukiman penduduk. Selain peralatan, jika memungkinkan siapkan bekal juga sepeti air mineral botol dan camilan, apabila lokasi hunting kita jauh dari pemukiman, namun jika tidak, maka kita bisa membeli bekal saat kita akan berangkat hunting atau dalam perjalanan menuju lokasi hunting.

3. Persiapkan Fisik dan Tenaga
Apabila lokasi hunting jauh dan kita harus pergi di pagi hari naik kendaraan umum atau sepeda motor, maka ada baiknya kita harus menjaga kondisi tubuh agar fisik tetap prima selama hunting. Usahakan jangan tidur terlalu larut malam, apalagi jika kita harus berangkat di pagi hari keesokan harinya. Hunting di lokasi yang jauh dari akses jalan atau di daerah perbukitan / pegunungan akan menuntut tenaga ekstra untuk berjalan kaki atau mandaki naik ke atas bukit.

4. Perhatikan Etika Hunting ( Keamanan dan Kesopanan )
Ini merupakan Faktor Utama dan paling penting yang harus diperhatikan saat kita melakukan hunting foto kereta di lokasi hunting kita. Utamakan Keselamatan jika kita sedang hunting, baik itu keselamatan kita pribadi, teman kita serta keselamatan perjalanan KA. Jangan sampai kita lengah dan menyebabkan celaka atau menyebabkan perjalanan KA terganggu gara-gara ulah kita. Kita juga harus menjaga norma kesopanan saat hunting misal membalas sapaan warga sekitar yang kebetulan ada disitu. Berberapa hal yang dapat kita lakukan dalam hunting yang termasuk Etika Hunting :
  • Berdirilah di luar area jalan kereta api, jangan terpaku oleh foto kereta jarak dekat, gabungkanlah konsep foto kereta dengan pemandangan alam, karena hasilnya akan lebih menakjubkan
  • Jika area hunting sempit atau terbatas, usahakanlah diluar ruang bebas kereta dan jangan menginjak batu ballast agar tidak tersambar Kereta
  • Sebisa mungkin hindari berjalan di atas Rel, karena sudah ada larangan sesuai UU yang berlaku
  • Jika terpaksa berjalan menyusuri rel, usahakan tidak berjalan persis di atas rel, ambillah disisi kanan atau kiri rel diluar batu ballast dan tetap waspada akan adanya KA yang akan lewat.
  • Apabila terpaksa berjalan menyusuri rel jalur ganda, berjalanlah di rel sebelah kiri karena secara normal kereta akan berjalan di rel sebelah kanan, sehingga kereta dari depan akan datang pada rel yang sebelah kiri tempat kita berjalan bukan dari arah belakang kita
  • Jangan paksakan menyebrang jembatan atau terowongan kereta apalagi yang panjang apabila kita tidak siap atau masih fobia atau kita tidak tahu pasti jadwal KA yang lewat
  • Huntinglah dengan tenang, tidak perlu lari-lari apalagi sampai lari bolak-balik melintasi rel di depan kereta yang akan lewat
  • Jika ingin menyapa masinis, cukup angkat salah satu tangan kita, usahakan tangan kanan, maka masinis akan membalas salam kita dengan lambaian tangan.
  • Jangan melambaikan kedua tangan ke atas apalagi sampai kedua tangan kita saling menyilang diatas kepala, karena masinis bisa salah mengira bahwa kita memberikan semboyan darurat dan akhirnya menghentikan kereta karena ulah kita.
  • Sebisa mungkin jangan memanjat tiang sinyal demi mendapatkan foto kereta dengan sudut tinggi
  • Apabila bertemu dengan warga sekitar yang sedang berada disitu, basa-basilah dengan menyapa atau mengucapkan salam
  • Jagalah kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan, jika perlu kumpulkan sampah kita dan buang pada tempat sampah yang kita temui selepas hunting
  • Yang terpenting : jangan lupakan waktu Ibadah kita !. Jangan sampe kita meninggalkan ibadah demi hunting
Gambar 1. Posisi Hunting yang baik
( namun tetap jangan sampai merusak tanaman atau lingkungan )

Gambar 2. Posisi hunting pada Area Sempit. 
Usahakan jangan sampai berada di area batu balast agar terbebas dari ruang batas kereta


Mungkin itu sedikit tips hunting dari saya. Untuk tips dan trik mengambil foto kereta bisa dilihat di halaman "Fotografi Kereta" yang nantinya akan masuk ke blog teman saya, salah satu master fotografi kereta di Indonesia..:D
Selamat Hunting dan tetap utamakan Keselamatan dan Kesopanan

Ingat...Hunting kereta ngga harus selalu deket dengan rel agar keretanya keliatan besar, tapi gabunglah dengan pemandangan agar foto tersebut bisa bercerita tentang indahnya alam dan gagahnya sang kereta :D

 Gambar 3. Indahnya Alam dan Gagahnya Kereta



REMINDER : Jangan pernah berSELFIE ria diatas area rel saat kereta akan lewat hanya untuk mengejar Sensasi !!! selalu jaga jarak dengan TIDAK Menginjak BATU BALLAST dan beri jarak lebih dari 5 meter . Rel Kereta BUKAN Area Bermain !!
Comments
0 Comments

No comments:

Post a Comment