Sunday, June 28, 2015

Ilmu Kereta - Jenis Bogie kereta tak berpenggerak di Indonesia


Setelah kita tahu apa itu BOGIE, sekarang kita cari tahu apa saja sih jenis - jenis bogie yang pernah di pakai di Indonesia. Pertama kita cari tau dulu untuk jenis bogie kereta tak berpenggerak, yaitu kereta penumpang dan gerbong barang. Seperti apa sih jenis nya? yuuk kita bahas..


A. Bogie Kereta Penumpang
Di Indonesia terdapat beberapa jenis bogie yang dipakai. BOGIE untuk kereta penumpang berbeda untuk kereta penumpang. Tipe bogie yang digunakan pada kereta penumpang paling banyak, mengingat diproduksi oleh berbagai pabrik dari berbagai negara dan sampai sekarang masih terdapat kereta yang berumur lebih dari 50 tahun. Setiap jenis bogie mempunyai nama yang berupa nama pabrik, nama asal negara pembuat atau seri dari suatu tipe bogie, namun di PT. Kereta Api (persero)  diberi nama berdasarkan bentuk dan ciri periuk gandar ( axle box ) agar lebih dikenal yaitu K-2, K-3, K-4, dst

1.  Bogie Pensylvania ( K-2 )
Bogie jenis ini tinggal sedikit, yaitu pada kereta Kelas Ekonomi lokal dan kereta bagasi ( B ) yang dibuat sekitar tahun 1954. Selain itu juga bogie ini juga masih dipakai di kereta inspeksi Djoko Kendil dengan kode IW 38212. Bogie ini merupakan satu –satunya jenis bogie yang menggunakan batang penghubung antara periuk gandar yang satu dengan yang lainnya.
Pegas primer menggunakan pegas ulir sedangkan pegas sekunder menggunakan pegas daun, tanpa peredam kejut ( shock absorber )

Gambar 1. Bogie K2 ( sumber : Belum diketahui )
 
Gambar 2. Bogie K2 di kereta Djoko Kendil IW 38212

2.  Bogie Cradle ( K-3 )
Bogie ini masih beroperasi yaitu pada kereta ukur DINW-1 atau U25301 buatan tahun 1925 yang telah mengalami modifikasi dari plain bearing menjadi roller bearing.
Pegas primer menggunakan pegas daun yang dikombinasikan dengan pegas ulir, sedangkan pegas sekunder menggunakan pegas daun tanpa dilengkapi peredam kejut.

Gambar 3. Bogie K3 ( Sumber : Belum diketahui )

3.  Bogie SIG atau NT-504 ( K-4 )
Bogie jenis ini digunakan pada kereta penumpang kelas 3 / Ekonomi ( K-3 ) dan populasinya tinggal sedikit, yaitu pada kereta buatan tahun 1963 / 1964. Pegas primer pada bogie ini adalah pegas ulir yang dilengkapi perdam kejut yang berfungsi sebagai pengarah gandar ( axle guide ), sedangkan pegas sekunder menggunakan pegas torsi tanpa peredam kejut.

Gambar 4. Bogie K4 ( photo by ©Sepur_lori – www.semboyan35.com)

 4.  Bogie NT-11 ( K-5 )
Bogie NT-11 merupakan bogie dengan populasi terbanyak di indonesia, dan digunakan pada kereta kelas eksekutif, bisnis, dan ekonomi. Bogie ini menggunakan pegas ulir sebagai pegas primer maupun sekunder, yang dilengkapi dengan peredam kejut arah vertikal pada pemegasan sekunder. Kereta – kereta yang menggunakan NT-11 diproduksi oleh berbagai pabrik dari Yugoslavia, Hongaria, Jepang dan PT. INKA ( Indonesia ). Selama ini dinilai bahwa bogie NT-11 merupakan bogie yang paling sesuai dioperasikan pada kondisi jalan rel di Indonesia. Sekarang ini bogie K-5 yang baru merupakan bogie TB-398 buatan PT.INKA yang digunakan pada kereta-kereta ekonomi maupun eksekutif terbaru produksi PT.INKA

Gambar 5. Bogie TB-398 yang termasuk tipe K5
sumber : website lama PT.INKA
5.  Bogie Ferrostahl ( K6 )
Bogie ini digunakan pada kereta kelas Ekonomi dan kereta makan kelas Ekonomi ( KM 3 ) dengan populasi yang tinggal sedikit, dibuat pada tahun 1965/1966 di jerman.
Pegas primer pada bogie ini menggunakan pegas ulir dan sedangkan pegas sekunder menggunakan pegas daun tanpa dilengkapi dengan peredam kejut.

Gambar 6. Bogie K6
6.  Bogie Gorlitz ( K-7 )
Populasi kereta yang menggunakan bogie ini sekarang sudah sedikit. Kebanyakan di jumpai di kereta penumpang kelas ekonomi. Pegas primer maupun sekunder menggunakan pegas ulir dan dilengkapi perdam kejut arah vertikal dan lateral. Bogie ini merupakan bogie yang tidak menggunakan pelat gesek sebagai pengarah periuk gandar.

Gambar 7. Bogie K7



7.  Bogie NT-60 ( K-8 )
Bogie NT-60 adalah bogie generasi baru yang dibuat tahun 1993 oleh PT.INKA untuk kereta kelas eksekutif, bisnis, maupun ekonomi. Pegas primer menggunakan pegas karet ( connical rubber bonded ) dan pegas sekunder menggunakan pegas ulir yang dilengkapi peredam kejut.
Bogie ini merupakan bogie pertama tanpa menggunakan pelat gesek pada pengarah gandar maupun batang ayun.

Gambar 8. Bogie K8
sumber : website lama PT.INKA


8.  Bogie Bolsterless ( K-9 )

Bogie ini merupakan bogie generasi terbaru pada kereta penumpang yang dibuat tahun 1997 untuk kelas eksekutif kereta Api Argo muria dan Argo Bromo Anggrek.
Pada bogie ini digunakan pegas karet konikal sebagai pegas primer dan pegas udara ( air spring ) sebagai pegas sekunder yang dilengkapi peredam kejut dan anti roll device.


Gambar 9. Bogie K9
Sumber : website lama PT.INKA


Pasca sering terjadinya anjlok pada rangkaian kereta api Argo Anggrek, maka pada tahun 2011 dilakukan proses modifikasi atau Re-Engineering pada Bogie K9 yaitu dengan dilakukan penggantian pada pegas udara dan juga pegas karet konikal. Dari modifikasi tersebut muncullah bogie K9-RE. RE sendiri berasal dari istilah Re Engineering.


Untuk mengetahui tipe bogie yang dipakai pada suatu kereta penumpang dapat diketahui dengan melihat kode yang ada di badan samping kereta di bagian atas dekat pintu.

Gambar 10. Kode Bogie pada kereta

Pada samping salah satu pintu akan tertera angka dan huruf misalkan D, 39, 5 ( seperti pada gambar 10 ). Angka “5” ini lah yang menunjukkan bahwa kereta tersebut menggunakan bogie tipe K-5.

B. Bogie Gerbong Barang
Bogie gerbong barang dibuat lebih sederhana dibanding bogie penumpang, yaitu hanya menggunakan satu tingkat pemegasan saja, sebagai contoh :
1.  Bogie Kuda kepang
Bogie kuda kepang merupakan bogie dengan rangka kaku ( konsruksi pelat ) dengan bentuk mirip “ kuda kepang “ yang menggunakan pegas daun dengan link kaku tanpa ada batang ayun.
Bogie ini digunakan pada gerbong ketel ( KKW ), Gerbong pasir ( YYW ), gerbong semen ( TTW ) dan gerbong terbuka ( KKBW ) yang dibuat sekitar tahun 1960 dari Rumania.

Gambar 11. Bogie kuda kepang ( Sumber : flickr Andreva Rahmawan )


2.  Bogie Ride Control
Bogie ini adalah jenis bogie jenis “ three piece bogie “ yang mempunyai rangka fleksible dari baja tuang, menggunakan pegas ulir dan peredam gesek yang bersifat konstan.
Bogie Ride Control digunakan pada berbagai jenis gerbong, yaitu gerbong tertutup ( GGW ), Gerbong pasir ( YYW ), gerbong balas ( ZZOW ), gerbong semen ( TTW ) dan gerbong ketel ( KKW ). Gerbong yang menggunakan bogie Ride Control dibuat oleh pabrik ARAD Rumania, Sumitomo, dan Korea.



Gambar 12. Bogie Ride Control

3.  Bogie Barber
Bogie barber adalah jenis “three piece bogie” yang mempunyai rangka fleksibel dari baja tuang,menggunakan pegas ulir dan peredam gesek yang bersifat variabel sesuai berat muatan gerbong.
Bogie barber dibuat oleh pabrik Nippon Sharyo, PT. Barata, Trenton Industry dan digunakan pada gerbong tertutup ( GGW ), gerbong ketel ( KKW ), gerbong batu bara ( KKBW ), gerbong datar untuk peti kemas ( PPCW ).

Gambar 13. Bogie Barber

Bagaimana ? sekarang jadi tahu kan apa saja jenis bogie yang dipakai di negara kita ini. Masih pengen tahu lagi serba serbi tentang teknologi kereta api?? ikutin terus postingan saya di blog ini yaa...
ohya jangan lupa kasih saran , kritik atau koreksi jika ada yang keliru dari tulisan saya...

NB : Tulisan ini bersumber dari buku Teknik Kendaraan Rel, karya Ir. Hartono A.S dengan beberapa penambahan . Foto merupakan hasil karya para Railfans di Forum Semboyan35.com, foto dari website lama PT.INKA serta beberapa merupakan foto saya sendiri.

12 comments:

  1. sama-sama om...berbagi ilmu dan pengetahuan :D

    ReplyDelete
  2. Newun sewu mas njaluk info klo bogi k9 karenan sering anjlog indikasi njenengan mengarah kemana ko harus mengalami modifikasi ke k9re soalle info masih ngalor ngidul

    ReplyDelete
  3. Bogie K9 diindikasikan mengalami masalah di sistem pengisian pegas udara, salah satunya di leveling valve yang kadang macet, sehingga pegas tidak bisa berfungsi dengan baik saat kereta miring. Selain itu pegas karet juga sudah termakan usia sehingga menjadi lebih keras...

    ReplyDelete
  4. Penampakan bogie barber ama ride control kok mirip yaa om rud?? @@

    ReplyDelete
    Replies
    1. Barber itu brand
      Harusnya lebih tepat disebut 3 pieces bogie. Karena 1 pc bolster dan 2 pcs side frame
      Barber design aslinya dari amerika serikat
      Kalo lihat marking itu journal ukuran 5x9
      Di amerika sendiri tgl 2 brand kalo maslah bogie . Asf (amsted) dan barber

      Trims

      Delete
  5. nah itu dia Nu, perbedaan terletak pada "Peredam Gesek" , masih tak cari lagi info lebih detail mengenai perbedaan Peredam gesek tsb secara fisik...

    ReplyDelete
  6. Ada info untuk bogie gerbong datar gedebage ????

    ReplyDelete
  7. Bogie PKPKW ya? masih belum saya cari infonya..soalnya di buku rujukan tidak tercantum. Tapi thanks atas sarannya, coba nanti saya cari kan dulu :D

    ReplyDelete
  8. Info yang sangat bermanfaat :D
    Setelah sekian lama penasaran sama penampakan bogie K2, akhirnya bisa liat juga.
    Terimakasih. Hatur nuhun om :D

    ReplyDelete
  9. kalau bogie untuk krl itu jenis apa ya. ?

    ReplyDelete
  10. Terima kasih atas informasinya. Btw sya mau tanya, klo kereta penumpang SAGW dan SBGW pke bogie yg mn?

    ReplyDelete